Negeri Sansa - Bermain di taman




Pada dahulu kala ada sebuah kerajaan hutan bernama Sansa. Kehidupan kerajaan itu sangatlah sejahtera, suasananya begitu damai dan menyenangkan, terdapat taman-taman yang indah dan harum semerbab bunga, kebun-kebun yang penuh dengan macam-macam aneka buah dan sayuran, dan mempunyai sungai yang begitu jernih dan dalam yang bermuara di sebuah danau yang besar nan indah. Sansa begitu indahnya penuh dengan warna-warna kehidupan yang menyenangkan, di kerajaan itu dipimpin oleh seekor singa yang sangat bijaksana, yang disegani oleh rakyatnya yang begitu makmur. Mereka hidup rukun dan saling tolong-menolong dengan sesamanya.

Pagi itu, Kancil pergi bersama kelinci ke sebuah taman, disana mereka bermain dengan sangat senangnya, bercanda, dan bersuka ria. Ditengah-tengah permainannya Kancil menawarkan sebuah tantangan, dimana dalam tantangan itu harus mengumpulkan kupu-kupu sebanyak-banyaknya, hal ini tentu tidaklah sulit bagi Kelinci karena ia bersahabat baik degan salah satu kupu-kupu di hutan itu. Siapa yang menang ia harus memberikan sebuah wortel yang besar dan segar.

Permainan pun dimulai, mereka berlomba dengan semangatnya untuk memenangkan tantangan itu. Setelah beberapa saat berlalu, Kelinci menemukan sahabatnya, kupu-kupu. Kelinci meminta bantuan kepadanya.

"Hai sahabatku, senang bertemu denganmu," sapa Kelinci pada Kupu-kupu.

"Hai Kelinci, aku juga senang bertemu dengan kamu. Kamu kok sendirian disini?sambut Kupu-kupu pada kelinci, dengan setengah penasaran.

"Saya disini sedang bermain bersama  Kancil. Kami sedang berlomba lho, maukah kamu membantuku?" jawab kelinci sambil meminta bantuan.

"Dengan senang hati saya mau membantumu, tapi sebelumnya bolehkah saya tau tentang apa lomba itu?"

"Kami sedang berlomba mengumpulkan kupu-kupu sebanyak-banyaknya, bisakah kau ajak teman-temanmu untuk berkumpul menemuiku?" lanjut si Kelinci.

"Baiklah kamu tunggu saja disini, akan saya kumpulkan teman-temanku untuk menemuimu." Kupu-kupu pun pergi untuk menemui teman-temannya.

"Terimakasih, kamu memang sahabat baikku... Jangan lama-lama ya!" ucap Kelinci dengan senang.

Si Kupu-kupu langsung pergi menuju ke taman dimana teman-temannya itu sedang berpesta-pesta di kebun Bunga Melati. Sementara si Kancil bingung mencari dimana kumpulan kupu-kupu itu sedang bermain, padahal biasanya mereka selalu menghabiskan waktunya untuk bermain di taman hutan ini. Dengan rasa penasaran si Kancil pun pergi menuju ke kebun Bunga Mawar, dengan semangatnya ia langsung menuju kebun Bunga Mawar. Dalam perjalan ia bertemu dengan Merpati,

"Hai merpati!" sapa Kancil.

"Hai Cil, sedang apa kau disini?"

"Saya sedang mencari Kupu-kupu, Tidak seperti biasanya di kebun mawar begitu sepi tanpa ada kawanan Kupu-kupu, apakah kamu melihat mereka?" tanya Kancil begitu penasaran.

"Hrmm, maaf cil saya tidak tau, tapi pikirku mereka mungkin di kebun Melati, hrmm sekarang kan bunga Melati sedang musimnya berbunga,"

"Ya! Kamu benar, saya akan segera kesana, terimakasih yahh!" Kancil begitu senang mendengar jawaban itu.

"Sama-sama, hati-hati Cil!" ucap Merpati.

"Yeeaa!!!" lantang di Kancil sambil berlari.

Kancil pun tidak melanjutkan perjalanannya menuju kebun Mawar, dengan rasa senang si Kancil berlari menuju ke kebun Melati, "Hmm, tidak sabar untuk menemui mereka" ujar Kancil dalam hatinya.

Setelah si Kancil sampai di kebun Melati, ia begitu lemas melihat keadaan kebun yang begitu sepi, "Ahhh, sia-sia saya datang kesini, hmm lelahnya" gumam Kancil. Sayang sekali si Kancil datangnya terlambat, para Kupu-kupu sudah pergi semua menemui si Kelinci. Kancil pun kembali menemui si Kelinci dengan rasa resah.

Terkejutlah si Kancil ketika sampai di taman dan menemui si Kelinci, ia melihat begitu banyaknya Kupu-kupu yang sedang menemani si Kelinci.

"Hah! Bagaimana mungkin, dimana kamu menemukan mereka, Kelinci?" tanya Kancil begitu penasaran.

"Mereka sedang berpesta di Kebun Melati untuk merayakan musim semi bunga melati disana," jawab Kelinci.

"Berarti aku terlambat menemui mereka, selamat yah kamu menang dalam permainan ini," ucap Kancil dengan menepuk punggung Kelinci.

"Hore..(prokk.. prokk..)" semua bertepuk tangan meneriakkan kemenangan Kelinci.

"Terimakasih semuanya, saya tunggu lho hadiahnya Cil, hehe!" ucap Kelinci dengan nada jenakanya.

"Tenang aja, pasti kamu akan mendapatkannya. Segar dan besar" Kancil meyakinkan mereka.

"Wah mantap, mau ngga aku temani ke hutan sebrang cil?" ujar Kupu-kupu.

"Wah, terimakasih Kupu-kupu. Tapi saja pergi sendiri saja.. tunggu aja ya!" ucap Kancil sambil berjalan menuju hutan sebrang.
 
Si Kancil pergi menuju ke timur mencari wortel sebagai hadiah yang akan diberikan kepada Kelinci.




sumber gambar:
Pixabay

Komentar